Setelah lama sekali tidak ke Surabaya naik KA, saya cukup kaget dengan suasana stasiun Gubeng yang terlihat bersih dan indah. Dan terkejut lagi ketika masuk ke ruang tunggu VIP, nggak kalah dengan ruang tunggu di bandara, bersih, wangi, ada AC dan nyaman untuk istirahat menunggu perjalanan.
Jika PT KAI terus berbenah, penumpang akan bertambah dan betah menikmati layanan nya. Semoga.
35 comments:
bebas asongan.... kayaknya
baru tau kalo Jakrta, Bandung, Yogya dan Banyuwangi satu arah...
trus yang panah kanan --------> arah mana Om?
hahahaha
wow..... bener Om...
kay kafe wae...
pasar turi kalah kie...
Bagus fotonya...
Duh dah lm gak naik kereta..
dari arah mn dan kmn mas..?
weh, bener bersih dan indah ya ...
hehehe, sama pendapatnya sama dhave ... kayak cafe ...
ya.... ketertiban benar2 dijaga, disekeliling peron banyak penjual yang disediakan kios2 jadi nggak terlihat pedagang asongan
semua satu arah.... kekiri....., kekanan ke stasiun pasar turi terus ke semarang mampir ketempat sampeyan dhave (jalur utara)
ya dhave wis berubah total
suasana kafe ... bikin betah sambil nunggu kereta berangkat
tks... kebetulan jalanan sepi dan cerah... nggak kelihatan semrawut
Selama mukim di Surabaya, kalau mudik pasti ke stasiun ini
wawwwww keren banget Gubeng sekarang!
ke sana ahhhhh
ya mbokdhe...., ternyata....hampir semua stasiun besar sudah banyak berubah, termasuk ruang tunggunya. Saat Mei tahun 2009 ditempat ini nggak ada pendingin ruangan yang ada AC (Angin Cendela) makanya saya sangat terkejut (untung nggak nggeblak!!) ketika masuk ruang tunggu.
ini kereta api dari Blitar ke Ps Turi, meskipun KA EKonomi kelihatan sudah ada perbaikan.
yang mesti berbenah kayaknya stasiun Gambir. masih terlihat kumuh dan gelap ... resto pakai ac tp kok ya ga terasa dinginnya blas ...
selain suasana seperti kafe....., saya juga sangat kaget akan keramahan petugas penjaga ruangan ini, sangat ramah melayani pembeli (minuman panas spt kopi, teh juga minuman ringan).
Mungkin ini tanda PT KAI mulai bertransformasi bukan sekedar menjadi moda transportasi mengantar penumpang sampai tujuan, tetapi mulai menerapkan "quality of service" CMIIW hehehe
mudik dengan keluarga... memang nyaman juga apalagi kalau anak2 masih kecil2, nggak buat bosan anak2..
syukurlah setelah sekian lama akhirnya ada perobahan juga ... bahwa melayani itu penting ...
Iya, tapi dulunya gak senyaman difoto itu. Malah sampai pertengahan 90an Gubeng masih jadi lokalisasi liar..
silahkan singgah sekalian kuliner yang dekat gubeng...... ada rawon, dan mampir ke udang goreng & sambel bu Rudi....
sepuluh eh.. setuju mbokdhe.... seharusnya gambir sebagai etalasenya PT KAI lebih bersih, lebih indah, nyaman dan aman.
bener mas, bukan hanya gubeng yang berbenah, tetapi Surabaya benar2 sudah berubah....., bahkan bojoku sempat bingung ketika saya ajak napak tilas (meskipun sithik tok hehehe). Ketertiban, kebersihan, juga taman yang terawat apik juga jalan2nya yang cukup lebar menunjukkan Surabaya menuju kota Metropolitan.
Hehehehe, iya...dibanding Semarang, kayaknya Semarang harus segera ganti walikota nih biar gak dikorupsi terus anggarannya. Aku jujur aja kangen sama Surabaya, separuh umur habis disitu
mas, kalau buat kami..... Surabaya akan selalu menjadi kota kenangan....., karena pertama kali ketemu bekas pacar di Surabaya..... :)
Kalau masalah jalan di Surabaya nggak bisa dibandingkan dengan Bandung....., musim hujan kali ini, jalan di Bandung banyak kubangan, dan membahayakan pengguna jalan apalagi pengendara sepeda motor. :(
Yah, Surabaya tetap dihati Pak. Banyak kenangan manis dan pahit yang dirasa selama disana...semoga nanti ada kesempatan tinggal disana lagi
Mbokdhe.... seandainya.....seandainya saja nggak cuma PT KAI tapi semua BUMN bertransformasi ...apakita nggak bisa nyaingi tetangga sebelah ya....
masih ter'rawat.
wiss rapihhhh rekkkk....,
ya.. memang sebaiknya sisa bangunan kuno tetap dijaga agar tetap bisa dinikmati
bersih rapi dan nggak ada asongan...
sebenarnya kita tidak kalah kalau mau berbenah, cuma perlu niat kok pak ...
setuju, perlu hati dan kaki...., niat itu baru hati, masih perlu tambahan kaki biar mulai
Post a Comment