Liburan yang lalu, kami sempat mengunjungi HS Silver di Kota Gede Yogyakarta. Seringkali pengunjung/pembeli kerajinan perak langsung menuju etalase perak dan tidak sempat memperhatikan ruang kerja para perajin perak.
Cukup menarik untuk sedikit memahami proses pembuatan berbagai kerajinan, dan satu hal yang menyenangkan, para perajin dengan sabar dan senang hati menjelaskan proses pembuatan. Mulai dari menyiapkan benang2 perak dan menjalin beberapa benang menjadi jalinan lebih kecil, dilakukan dengan alat pemutar roda sepeda.
atau juga proses patri bagian2 kecil ternyata menggunakan serbuk patri yang dipanasi.
Tak terasa ternyata anak2 dan istri menunggu cukup lama agar saya bisa ambil gambar, biasa... kalau sudah bawa kamera... jadi lupa sejenak. hehehe
8 comments:
Hehehehe, jarang yang merhatiin..soalnya lebih mikir ke belanjanya.
Ya mas... sing penting belanjanya...
kreatatip yaa pengrajin nya...
perak semua...
lha nek ora kreatif ya nanti pembelinya nggak mau nengok.....to mbak.
Iya dhave, tempat perak yo perak kabeh... hehehe
betul pak, saya pernah kesana dan memperhatikan mereka membuat hiasan, telaten banget ya ...
ya mbokdhe, penuh ketelitian dan telaten.... dan hasilnya memang bagus banget..
Post a Comment