Berbagai macam burung memiliki karakteristik yang sangat berbeda, satu diantaranya yang menarik bagi saya adalah burung rajawali.
Gagah, perkasa dan memiliki sorot mata yang tajam, seakan padangannya dapat langsung mengujam tajam, mampu terbang tinggi, membangun sarang ditempat yang tinggi dan aman, dan dengan cakar yang kuat serta sayap yang lebar menambah kegagahannya.
Namun bukan hanya secara fisik saja, ada satu hal yang bisa saya contoh dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu rajawali selalu siap menghadapi badai atau angin yang besar dengan mengembangkan sayapnya. Dengan tenang dan pasti, ketika angin badai datang, rajawali selalu siap menghadapinya, ketika sayapnya dikembangkan..... rajawali akan membumbung lebih tinggi, tidak terbawa oleh badai atau angin yang besar.
Sayapnya mengembang seakan dia berkata "
Seandainya angin kencang datang, lalu rajawali menutup sayapnya seperti ketika dia akan menerkam mangsanya...., rajawali pasti terhempas dan hancur di tanah.
Apa yang dapat dipelajari dari rajawali?
Ketika badai kehidupan, atau angin ribut yang datang melanda kehidupan kita, contohlah seperti rajawali yang siap dan tenang untuk menghadapi tantangan itu, bukan melarikan diri dengan menutup sayap, tapi buka dan kembangkan sayap agar dapat menyelesaikan tantangan dan menang! Sehingga kita bisa menapak lebih tinggi lagi dalam tataran kehidupan.
Mulai dari persoalan yang kecil, meningkat lebih tinggi dan semakin berat maka akan membantu kita untuk melihat permasalahan dari sudut pandang yang lebih baik dan sudut pandang yang semakin tinggi ibarat rentangan sayap rajawali yang mulai membumbung tinggi dalam menghadapi tiupan angin permasalahan.
Tantangan kehidupan bukan untuk dihindari, tetapi untuk dihadapi dan dijalani, yang akhirnya akan memberikan manfaat pada kematangan pribadi, terlebih lagi bila selalu meminta pertolongan dari Tuhan Yang Maha Kasih.
Berbagai persoalan yang kita hadapi, akan membuat kita menjadi lebih kuat dan menjadi lebih tekun, lebih berpengharapan akan pertolongan Tuhan.
Belajarlah pada burung rajawali.
“Dia yang memuaskan hasratmu dengan kebaikan, sehingga masa mudamu menjadi baru seperti pada burung rajawali” Mzm 103 : 5
8 comments:
tentunya Rajawali dengan hati merpati yang penuh ketulusan dan kecerdikan seperti ular... wah bagus Om ilustrasinya.. terimakasih... salam
coba rajawali makannya sayuran... lebih kalem pasti
kalau terlalu kalem... nanti ada badai takut.... terus ngilang... hahahaha
ya dhave...., bukan rajawalinya.... tapi kita yang harus menghadapi setiap tantangan... ya nggak?
betul Om.. terus terbang tinggi... bersama Dia tak kan terhempas... hehehe
setuju dhave
Like this....byk mencontoh Rajawali dlm kehidupan ini pak...... :)
iya....., mencoba utk mencontoh rajawali dalam melalui badai kehidupan. terima ksih
Post a Comment